Saturday, October 26, 2019

Alasan Logis Kenapa Kamu Bisa Melihat Hantu


Hantu atau dedemit secara umum merujuk kepada roh atau arwah yang meninggalkan badan karena kematian. Definisi dari hantu pada umumnya berbeda untuk setiap agama, peradaban, maupun adat istiadat. Dalam banyak kebudayaan, hantu tidak didefinisikan sebagai zat yang baik maupun jahat. Sebutan setan, iblis, genderuwo, dan sebagainya, lebih umum digunakan untuk merujuk kepada hantu yang jahat.

Sedangkan hantu yang baik yang dianggap mempunyai kemampuan untuk menolong manusia, disebut dengan bermacam nama yang berbeda, seperti sebutan untuk Datuk, Te Cu Kong (penguasa tanah, dalam agama Kong Hu Cu), dan lainnya. Jadi, kenapa anda bisa melihat Hantu?, inilah Alasan Logis Kenapa Kami Bisa Melihat Hantu


Lelah Adalah Faktor Utama Anda Bisa Melihat Hantu




Biasanya, orang-orang melihat penampakan hantu dalam wujud menyeramkan yang membuat mereka bergidik ngeri. Sebut saja hantu tentara zaman perang, noni Belanda, atau suster yang mondar-mandir tanpa kaki di rumah sakit, hantu durian. Ternyata hal ini juga bisa terjadi karena pikiran seseorang sedang tidak fokus, begitu klaim dari beberapa penelitian ini.

Pikiran terganggu karena ada banyak tekanan, kurang tidur, dan kelelahan akan menyebabkan otak dalam keadaan tidak fokus. Hal ini akan berimbas pula pada penglihatan. Dalam waktu singkat dan di bawah tekanan, pikiranmu bisa memberikan gambaran yang tidak sepenuhnya benar. Apalagi kebanyakan orang yang melihat penampakan biasanya mengatakan kalau hal itu terjadi hanya dalam waktu singkat?

Histeria Massa dan Delusi



Pada Juni 2013 silam, lebih dari 3000 pekerja melakukan protes massal di sebuah pabrik Gazipur Bangladesh. Mereka protes bukan karena alasan yang masuk akal semacam jam kerja terlalu panjang ataupun kenaikan gaji, tapi karena ingin hantu penghuni toilet segera diusir. Cerita yang beredar di kalangan pekerja adalah, seorang hantu sedang marah dan menyerang seorang pekerja di toilet wanita. Akibatnya semua orang menjadi panik. Bukankah di Indonesia juga sering terjadi hal serupa? Karyawan memilih resign karena kisah hantu gentayangan yang beredar di tempat kerjanya.

Setelah penyelidikan dilakukan oleh beberapa ilmuwan, diketahui bahwa para pekerja itu mengalami fenomena yang biasa disebut histeria massa. ‘Kepercayaan’ akan hal yang sama bisa didapat ketika sekumpulan orang berada dalam satu lingkungan yang menekan mereka, seperti tempat kerja yang sibuk atau bahkan sekolah. Tekanan jangka panjang pada akhirnya akan membuat seseorang merasa pusing, mual, hingga kejang-kejang, sebagian juga akan lapor kalau mendapati penampakan hantu. Dari awalnya hanya satu dua orang yang mengalami, orang lain juga akan mengikuti karena kesamaan lingkungan tadi.

Suara Yang Kamu Dengar Samar Samar Bukanlah Hantu,Tapi Bisa Juga Hal Lain



Kalau sering mendengar ‘hal-hal aneh’ artinya kamu peka. Setiap suara memiliki frekuensi masing-masing. Telinga manusia normalnya hanya mampu mendengar suara dengan frekuensi 20 Hz hingga 20.000 Hz saja. Nah suara dengan frekuensi kurang dari 20 Hz inilah yang kemudian dikenal dengan nama infrasound atau infrasonik. Walau seharusnya suara ini tak dapat didengar manusia, tapi nyatanya juga ada beberapa orang yang cukup sensitif dan bisa mendengar suara infrasonik ini.

Suara infrasonik sendiri tercipta dari fenomena alam seperti angin, iklim, dan peralatan yang ada di rumahmu. Beberapa riset juga membuktikan, gejala mendengar infrasonik bisa menyebabkan berbagai pengaruh aneh seperti mual, ketakutan berlebih, kegelisahan, merinding, hingga kegilaan. Ternyata banyak dari orang yang pendengarannya sensitif ini juga mengaku bisa melihat penampakan.

Sugesti



Sugesti pikiran itu ilmu tersendiri. Kebanyakan orang mengaku melihat hantu setelah mereka menonton film atau acara TV horor, mendengar cerita mengerikan dari teman dan radio. Satu hal yang harus kamu tahu, pikiran manusia memang menakjubkan. Secara tak sadar, pikiran bisa men-sugesti diri berdasarkan image atau gambar terakhir yang dilihat. Gambaran hantu dan setting mengerikan yang terakhir dilihat bisa sangat membekas dalam pikiran. Terutama jika didukung oleh kondisi lingkungan. Misalkan menonton film horor di malam hari atau sedang sendirian, efek sugesti ini akan lebih kuat. Bahkan tidak jarang sugesti bisa sampai tahap halusinasi.

Tapi kembali ke prinsip dasar kehidupan. Meskipun selalu mencoba, masih banyak hal yang tidak bisa dijelaskan hanya dengan logika manusia. Semua hal yang berada di wilayah tersebut akhirnya dikembalikan lagi ke sistem keyakinan. Kembali lagi ke kepercayaan masing-masing memang masih menjadi rumus paling ampuh. Mau masalah hantu atau kesurupan, asalkan kamu percaya sepenuhnya itu sah-sah saja disebut kebenaran.

Jadi,apakah hantu itu ada?, semua kembali ke diri masing-masing, jika hantu itu tidak ada, coba perhatikan sekeliling anda.

0 comments:

Post a Comment